Muratara ,BRS- Sebanyak 90 peserta didik dari 45 Sekolah Dasar (SD) yang ada di kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengikuti Bimbingan Tehnik (Bimtek ) yang diadakan oleh dinas pendidikan kabupaten Muratara,akreditasi sekolah akan berakhir tahun 2023 dan 2024 mendatang.
Kegiatan berlangsung di hotel dwinda kota Lubuklinggau dan diikuti oleh kepala sekolah juga operator sekolah tingkat sekolah dasar, untuk mendukung penyelenggaraan akreditasi Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasa, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan mutu pendidikan akreditasi, Senin (14/11/2022).
Sebagai Pemateri Bimtek yang dilakukan oleh Disdik Muratara , Diantaranya berasal dari Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasa (BAN-SM), H. Dr Sutarman dan H. Aridi Akuan, M.M, Koordinator Pelaksana Akreditasi Kabupaten Muratara Sularman, S.Pd, Kejari kota lubuklinggau diwakili oleh Riyanto Ade Putra, S.H., M.M Kasubsi ekonomi keuangan dan pengamanan pembangunan strategis, Kadisdik Muratara Zazili, S.sos, yang berlangsung selama 3 hari.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Muratara, Zazili mengatakan , Tujuan Bimtek ini agar semua kepala sekolah beserta guru -gurur yang ada di kabupaten Muratara meningkatkan nilai akreditasi sekalah
“Saya Berharap dengan adanya Bimtek ini dokumen akreditasi sekolah dapat tersusun dengan baik,” sampainya.
Zili juga mengatakan , dengan adanya Bimtek ini semua kepsek dan guru dapat ilmu dan pemahaman , Tetang subtansi akreditasi sekolah supaya mutu pendidikan di kabupaten Muratara lebih baik lagi dan semakin meningkat
Kegiatan ini sangat penting lanjut Ia, untuk membantu lembaga pendidikan dalam meningkatkan akreditasi, guna meningkatkan mutu dak kualitas pada pendidikan , Akreditasi sekolah harus dipahami dengan benar. Karna dapat memberikan informasi tentang kelayakan sekolah atau program yang dilaksanakannya berdasarkan Standar Nasional Pendidikan, memberikan pengakuan peringkat kelayakan dan rekomendasi penjaminan mutu pendidikan kepada program dan satuan pendidikan yang diakreditasi.
“Yang paling penting, untuk meningkatkan kesiapan lembaga dalam persiapan mengikuti visi Badan Akreditasi Nasional (BAN) SD Provinsi Sumatera Selatan. Paling tidak ke depannya, nilai akreditasinya bisa meningkat dari sebelumnya,” tutupnya.