PALEMBANG, – Gubernur Sumsel H Herman Deru resmi melantik Kepengurusan DPD Organda Sumsel masa bakti 2022-2027 di Graha Bina Praja Pemprov Sumsel, Jumat (9/12).
Kepengurusan DPD Organda Sumsel masa bakti 2022-2027 yang sudah disahkan oleh Ketua DPP Organda Pusat Adrianto Djokosoetono dengan formasi Ketua DPD Organda Sumsel Ismail Hamid, Sm.HK, Sekretaris Dr Nasir, Bendahara Muhammad Azhar SH, serta beberapa biro yang masuk dalam kepengurusan Organda.
Gubernur Sumsel H Herman Deru usai melantik, memaparkan berbagai persoalan yang terjadi pada jasa angkutan transportasi darat di Sumsel serta keberadaan Organda. “Saya support dan dukung penuh keberadaan Organda. Saya tahu betul bagaimana persoalan transportasi di Sumsel ini. Keberadaan saya baik selaku pemakai jasa transportasi, pelaku usaha bidang transportasi dan sekarang saya dinobatkan jadi Pembina Organda Sumsel. Jadi mari kita sama-sama benahi persoalan-persoalan yang ada di transportasi kita di Sumsel ini,” kata Gubernur HD usai melantik Pengurus Organda Sumsel Periode 2022-2027 di Graha Bina Praja Pemprov Sumsel, Jumat (9/12).
HD yang sangat paham semua persoalan membeberkan secara gamblang, mulai dari keberadaan Organda pada dekade tahun 80-90-an yang dulunya disebutkannya sangat berperan terhadap pengaturan jasa transportasi. Terminal-terminal di seluruh Sumsel diakuinya sangat berfungsi begitu pula dengan keberadan PO dan bus-bus angkutan. Namun seiring dengan waktu, pergeseran fungsi di mana munculnya transportasi ‘plat hitam” dan style masyarakat yang lebih ‘nyaman’ dengan keberadaan angkutan ‘tak resmi/alias taksi gelap’ maka disebutkan Gubernur sebagai sebuah fenomena ‘memprihatinkan’ dan harus segera dibenahi. “Jadi saya sangat berharap di kepengurusan Organda ini berperan betul. Tepat memilih saya sebagai pembina karena saya paham betul urusan transportasi darat ini. Pesan saya, Pak Ismail Hamid sebagai Ketua Organda Sumsel dan jajaran kepengurusan, ayo Jemput Bola kalau mau betul-betul memajukan dan membenahi transportasi darat di Sumsel ini. Saya tunggu kerja dan inovasinya,” kata Gubernur HD yang secara gamblang memaparkan persoalan demi persoalan yang terjadi mulai dari fungsi terminal, nasib para bus PO angkutan yang dulunya sempat berjaya, keberadaan taksi gelap, dan berbagai persoalan lainnya.
Sekjen DPP Organda Pusat, Ateng Aryono mewakili Ketua Umum DPP Organda Adrianto Djokosoetono menyatakan salut terhadap ‘ngelotok’-nya Gubernur HD dalam membahas semua persoalan jasa transportasi darat di Sumsel. “Saya apresiasi dan aplus terhadap Bapak Gubernur Sumsel yang sangat peduli membawa perubahan terhadap keberadaan Organda. Saya sampai bingung mau ngomong apa lagi, semua sudah dikupas tuntas oleh Pak Gubernur tadi. Apresiasi yang tinggi atas nama Pengurus DPP Organda Pusat terhadap kepedulian Bapak Gubernur Sumsel,” kata Ateng saat sambutan.
Menurutnya, berbagai masalah, kendala dan persoalan yang dibeberkan Gubernur Sumsel adalah realita di lapangan yang terjadi dan harus disikapi oleh Kepengurusan Organda Sumsel di era ini. “Jika Pak Gubernur tadi bilang, keberadaan Organda Sumsel sepertinya hilang maka saatnya inilah Pengurus Organda Sumsel dan seluruh DPC Organda di Sumsel bekerja dan tunjukkan bahwa Organda memang ingin berperan dalam ikut serta membenahi persoalan-persoalan jasa transportasi darat tentunya dengan tupoksi yang ada di kewenangan Organda,” tambah Ateng.
Di tempat yang sama, Ketua DPD Organda Sumsel, Ismail Hamid, Sm.HK dalam sambutannya menyatakan terima kasih kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru yang sudah mensupport semua hal termasuk dalam kepengurusan Organda Sumsel dan suksesnya pelantikan Kepengurusan ini. “Kami atas nama Pengurus Organda Sumsel mengucapkan terima kasih yang sebesarnya terhadap Bapak Gubernur Sumsel Bapak H Herman Deru yang sudah mensupport penuh keberadaan Kepengurusan DPD Organda Sumsel ini termasuk suksesnya acara pelantikan ini tak lepas dari kepedulian Bapak Gubernur Sumsel terhadap DPD Organda Sumsel. Tak lupa kepada semua pihak yang juga turut mendukung kami seperti Dinas Perhubungan, Jasa Rahadja, Kepolisian, mitra angkutan darat, dan semua pihak yang terlibat kami pun menghaturkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya,” kata Ismail.
Terkait harapan Gubernur Sumsel terhadap kinerja DPD Organda Sumsel, Ismail Hamid menjawab tegas bahwa DPD Organda Sumsel siap melaksanakan apa yang diamanatkan Gubernur Sumsel tersebut. “Tekad kami, Zero Overload dan Zero Accident. Kami siap melaksanakan apa yang diamanatkan Bapak Gubernur tadi,” kata Ismail.(*)