Wawako Rakornas Pengawasan Internal Pemerintah Tahun 2021

0
157

Lubuklunggau,BRS – Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar didampingi Sekda Kota Lubuklinggau, HA Rahman Sani dan Kepala BPKAD, Zulfikar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengawasan Internal Pemerintah tahun 2021 secara virtual di Command Center (CC) Kota Lubuklinggau, Kamis (27/5/2021).

Rakornas yang berlangsung di Istana Kepresidenan Bogor itu dibuka secara resmi Presiden Joko Widodo.
Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Jokowi itu berbicara mengenai isu antikorupsi dalam pelaksanaan belanja anggaran.

“Saya ingin tegaskan peran utama pengawasan adalah menjamin tercapainya tujuan pemerintah, menjamin tercapainya tujuan program, menjamin tercapainya tujuan belanja anggaran secara akuntabel, efektif dan efisien,” kata Jokowi.

Menurut eks gubernur DKI Jakarta itu, mengikuti prosedur itu penting. Namun, jauh lebih penting adalah tercapainya target-target yang telah ditetapkan.

Meski demikian, Jokowi mengingatkan lagi pentingnya pelaksanaan yang akuntabel, efektif, dan efisien, yang ditunggu-tunggu rakyat.

“Ini yang banyak kami lupa, yang ditunggu-tunggu rakyat adalah hasilnya, yang ditunggu rakyat adalah manfaat dari setiap rupiah yang dibelanjakan pemerintah. Dan pengawasan harus menjamin tidak ada serupiah pun yang salah sasaran, tidak ada yang disalahgunakan, apalagi dikorupsi,” kata nya

Jokowi mengaku sudah sering menyampaikan bahwa dirinya tidak menoleransi sedikit pun pihak-pihak yang menyelewengkan anggaran. Apalagi korupsi dilakukan di saat pandemi Covid-19.

Lebih lanjut, Jokowi juga berpesan agar para menteri dan kepala daerah bisa mendukung pengawas internal, dalam hal ini Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) agar bekerja secara independen dan profesional. Jokowi minta agar seluruh informasi disampaikan secara transparan.

“Jangan ada yang ditutup-tutupi, dampaknya program pemerintah juga jadi terhambat dan terlambat,” ujar Jokowi.
Untuk APIP serta BPKP, Jokowi juga menyampaikan agar mereka bersikap proaktif. Jangan baru bertindak setelah ada kejadian tertentu. APIP dan BPKP juga harus memperkuat kerja sama dengan kementerian/lembaga serta pemerintah daerah terkait agar program pemerintah berjalan maksimal.

“Keberadaan APIP untuk mencapai tujuan pembangunan, bukan menakut-nakuti, bukan mencari-cari kesalahan. Jangan menunggu bertindak setelah ada kejadian, setelah terjadi kesalahan,” pungkas Jokowi.

Sementara itu, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, peserta rapat koordinasi ini dihadiri 2.223 peserta. Mereka pimpinan kementerian, lembaga, dan daerah. “Rakornas Pengawas Intern 2021 mengambil tema Kawal Efektivitas Belanja, Pulihkan Ekonomi,” kata nya Mahmud

Hj Ratna Machmud bersama Wakil Tinjau dan Salurkan Bantuan Korban Banjir di Wilayah Kecamatan STL Ulu Terawas

MusiRawas,
Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud dan Wakil Bupati Hj Suwarti menyalurkan bantuan untuk masyarakat Kecamatan STL Ulu Terawas, Sabtu (29/05/2021).

Di dampingi Kapolres Musi Rawas AKBP Efrannedy, Kajari Musi Rawas, Perwakilan BPBD Provinsi Sumatera Selatan, Asisten I, Asisten III, OPD Kabupaten Musi Rawas, Camat STL Ulu Terawas, dak Kepala Desa Pasenan.

Sejak 27 Mei 2021terjadi bencana banjir di Kecamatan STL Ulu Terawas dengan kedalam 3-4 meter. Dalam musibah banjir tersebut, tercatat 251 rumah warga terendam (belum termasuk rumah ibadah), dan 2 buah rumah hanyut. Banjir terjadi pada pukul 07:00 WIB hingga pukul 17:00 WIB,tidak ada korban jiwa, terdapat satu desa dan satu kelurahan yang terdampak banjir,yang paling parah adalah di Desa Pasenan.

Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud mengatakan, Pemerintah dan semua pihak ikut prihatin atas musibah banjir yang menimpa masyarakat Kecamatan STL Ulu Terawas khususnya Desa Pasenan.

“Semuanya ikut merasakan musibah ini. Terbukti saat kejadian ini semua bergerak membantu. Ada dari Polres, TNI, ormas, organisasi pemuda, parpol dan berbagai elemen masyarakat lainnya”, kata Hj Ratna Machmud

Pemerintah Kabupaten Musi Rawas segera menyalurkan bantuan kepada korban banjir, dengan bantuan ini diharapkan dapat meringankan kebutuhan sehari-hari masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan STL Ulu Terawas.

Kepada Camat STL Ulu Terawas dan Kades Pasenan agar dapat menyalurkan bantuan tersebut sebaik mungkin kepada yang berhak menerimanya. Beliau menekankan, agar jangan sampai ada masyarakat yang terlewati atau tidak mendapatkan bantuan.

“Harapan kami, semoga bantuan ini bermanfaat dan berkah serta bisa membantu kesulitan masyarakat yang tertimpa musibah banjir ini,” Ucapnya ADV/Dian

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here