Muratara, BRS-Pemerintahan Kabupaten Muratara melalui tim GTPP(Gugus Tugas Percepatan Penanganan ) Covid 19,Rabu(3/6/2020 ) menerimah hasil swab dari BBLK(Balai Besar Laboratorium Kesehatan ) Palembang, terpapar bertambah dua orang warga Muratara positif covid 19 hal ini langsung di sampaikan ketua tim GTPP.Melalui Juru Bicara (Jubir) Susyanto Tanut.
Tim GTPP Covid19 19 kabupaten Muratara Susyanto Tanut menjelaskan sebagai mana diketahui, hasil kemaren kabupaten Muratara bertambah 2 kasus atas nama bayi anak laki laki (R) anak dari Nyoya Riz warga desa tebing tinggi kecamatan Nibung
“Hari ini gugus tugas covid 19 Muratara menerima hasil Swab tes dari BBLK Palembang, bertambah dua orang warga muratara positif covid 19 dari hasil Swab tes nya, atas nama Nyoya mas (88) warga desa tebing tinggi kecamatan Nibung (kasus 21) dan atas nama bayi laki laki (AT) anak dari Nyoya W warga desa Remban kecamatan Rawas ulu (kasus 22) dan Nyoya W sendiri diketahui tercatat sebagai kasus 17 di muratara” terangnya
Susyanto tanut ,mengatakankan “warga yang mengikuti karantina mandiri di rumah masing masing ,maupun karantina di rumah sehat,untuk di siplin mengikuti protokol isolasi/karantina ,sehingga kasus seperti ini tidak berkembang lagi,dan diharapkan kepada warga yang lain untuk memberi dukungan yang di perlukan untuk memutuskan mata rantai covid 19 di Muratara ini”
Terjadi beberapa kasus lokal diMuratara indikasinya dalam keluarga dekat (kasus ibu anak 01,kasus 04,kasus 15,kasus 16,dengan kasus 17 dan kasus 22).
“Kita berdoa kepada Allah SWT, semoga warga yang menjalani karantina selalu di berikan kesehatan dan kesembuhan, tetap menjaga kewaspadaan terhadap Pandemi covid 19 di tengah tengah kita semua”ucap nya.
Ditekankan kepada masyarakat Muratara patuhi protokol kesehatan pencegahan covid-19 sesuai aturan yang sudah debeerikan selama ini,seperti sosial distanting,cuci tangan pakai sabun mengunakan air yang mengalir,pakai masker bila keluar rumah,dan lakukan prilaku hidup sehat,berpikir yang positif tutup Susyanto tanut .Her